Minggu, 13 Maret 2016

OLAHAN MAKANAN DARI LABU “BOLALA SWEETY”


IDENTITAS USAHA

NAMA USAHA                    :  OLAHAN MAKANAN DARI LABU “BOLALA SWEETY”
BENTUK BADAN USAHA :  KELOMPOK
PEMILIK / PEMIMPIN        :
JENIS USAHA                      :  OLAHAN MAKANAN DARI LABU “BOLALA SWEETY”
ALAMAT USAHA                :  KOTA PADANG
TELEPON                              :








I.                  PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang / Alasan Memilih Usaha
Usaha olahan makanan dari labu yang dinamakan “Bolala Sweety” ini merupakan salah satu peluang usaha yang prospektif yang dapat dikembangkan di kota padang. Hal ini dilatarbelakangi pada saat ini banyaknya sebagian besar masyarakat yang memiliki paradigma yang salah mengenai buah labu. Sebagian besar masyarakat menganggap bahwa buah labu hanya memiliki kandungan gizi yang sedikit. Disamping itu mereka juga menganggap bahwa labu makanan yang membosankan untuk di makan. Selama ini olahan makanan dari labu tidak menarik jadi orang tidak ingin mengonsumsinya. Tetapi sebenarnya  buah labu memiliki kandungan gizi yang banyak dari berbagai aspek seperti kesehatan, kecantikan dan lain lain. Jika di lihat dari segi kesehatan buah labu dapat mengurangi dari berbagai penyakit dan menyehatkan tubuh. buah labu mempunyai banyak manfaat, karena mengandung beta karoten, vitamin A, vitamin C dan vitamin E, vitamin K, Niacin atau vitamin B3, kalium, zat besi, fosor, magnesium, kalsium, flavonoid poli-fenolik antioksidan seperti leutin dan xanthin serta memiliki banyak serat sehinggabaik untuk orang yang sedang menjalankan diet. Manfaat buah labu juga tak kalah banyak, yaitu diantaranyameningkatkan kesehatan penglihatan sebagai antioksidan, menurunkan kolestrol, menjaga integritas kulit, melindungi dari penyakit makula terkait usia pada orang tua, menjaga kesehatan jantung, baik untuk kesehatan otak, untuk pembentukan tulang bagi anak-anak
Untuk itu penulis tertarik untuk mengangkat tema ini yaitu olahan dari labu yang nantinya harapan penulis dapat merubah paradigma orang  yang salah terutama anak anak  yang mengatakan bahwa labu tidak enak. Yang juga mengatakan bahwa olah makanan dari labu tidak menarik dan membosankan. Untuk itu penulis mengangkat olahan makanan  dari labu dengan variasi dan inovasi terbaru. Dengan harapan nantinya anak anak pada umumnya dapat menyukai labu dengan variasi terbaru dan tidak membosankan.


1.2  Tujuan Usaha
  1. Dengan adanya olahan makanan dari bahan baku labu ini dapat anak anak pada umumnya dapat menyukai labu.
  2. Membantu meningkatkan taraf  kesehatan masyarakat dengan mengonsumsi olahan makanan dengan bahan baku dari labu yaitu “ Bolala Sweety”.
  3. Merubah pandangan bahwa sebenarnya labu memiliki kandungan gizi yang banyak.
  4. Memanfaatkan sumber daya yang ada bahwa Indonesia memiliki kondisi tanah yang subur yang dapat digunakan untuk bercocok tanam.
  5. Membantu meningkatkan taraf perekonomian para petani buah labu dengan mmbeli produksi labu para petani tersebut.


1.3  Manfaat Usaha
  1. Manfaat ekonomi
Usaha olahan makanan dari bahn baku labu ini dapat memberikan manfaat yang cukup baik bagi para petani buah labu dan para pengkonsumsi olahan  makanan ini. Untuk para petani membantu meningkatkan taraf perekonomian mereka dengan membeli produksi labu mereka. Untuk para pengonsumsi labu meningkatkan kandungan gizi mereka melalui buah labu.

  1. Manfaat sosial
Dengan adanya usaha olahan makanan dari labu ini membantu masyarakat yang pengangguran dengan membuka lapangan pekerjaan untuk menjadikan mereka karyawan.








II.                ASPEK PRODUKSI
  1. Jenis produk yang di produksi
Produk yang di produksi adalah olahan makanan yang sehat dan bergizi dengan bahan baku yaitu labu. Labu yang akan kami olah adalah labu yang sudah matang, berwarna kuning. Kriteria produk yang kami hasilkan yaitu : makanan olahan dari labu dengan bentuk bulat bulat dan dengan berbagai variasi rasa. Varisi rasa yang kami campurkan berasal dari bahan alami. Seperti pewarna alami dari pandan, gula aren dan lain lain. Olahan makanan dari labu ini yang kami namakan bolala sweety ini di atas permukaan labu yang telah kami bulat bulatkan tersebut dilumuri wijen. Pada labu yang telah dibulatkan dicampurkan dengan tepung kemudian di kukus. Kriteria labu yang akan kami produksi adalah :
1.      Labu yang dipakai adalah labu kuning atau labu waluh.
2.      Labu masak yang dipanen langsung dari perkebun yang tersebar di setiap kabupaten di Sumatera Barat.
3.      Labu harus segar, tidak sakit dan tidak busuk.
4.      Berat labu paling kurang 2 kg/buah.
Bolala Sweety yang dproduksi, memiliki karakteristik sebagai berikut:
1.      Satu kotak (18x12cm) berisi 12 buah Bolala Sweety
2.      Berat bersih Bolala Sweety satu kotak yaitu 180 garam, dengan berat bersih 15 gram / Bolala Sweety
3.      Di dalam satu kotak Bolala Sweety terdapat 3 variasi isian yaitu gula aren, nanas dan srikaya dengan perbandingan 1:1:1, artinya di dalam satu bungkus terdapat 4 buah Bolala Sweety isian gula aren, 4buah isian nanas  dan 4 buah isian srikaya.

  1. Potensi Daerah (lokasi) untuk pabrik rumahan
Sarana produksi                      :     sudah tersedia sarana produksi pabrik rumahan.
Sarana transportasi                  :    tersedia jalanan yang bagus dari kota padang ke kota lain.
Prasarana                                 :     listrik dan komunikasi sudah ada, perekonomian.
  1. Sumber daya alam
Indonesia memiliki sumber daya alam yang kaya berupa lahan dan tanah yang subur. Yang mampu menunjang untuk bercocok tanam. Kami ingin ikut serta meningkatkan taraf hidup perekonomian para petani labu, dengan membeli produksi labu mereka.

  1. Sumber daya manusia
Banyaknya masyarakat yang penghasilannya dibawah standard dan kebanyakan dari masyarakat menganggur karena keterbatasan lapangan pekerjaan. Disamping itu faktor lainnya adalah sebagian besar dari mereka memiliki pendidikan yang hanya bertaraf sampai smp/sma. Oleh karena itu kami akan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat seperti kriteria di atas untuk menjadi karyawan di pabrik rumahan kami.
  1. Rencana / target produksi
Tahun / targetan
Jumlah (per kotak)
Tahun 1
28.200
Tahun 2
38.000
Tahun 3
47.700
Tahun 4
67.900
Tahun 5
80.700


  1. Bahan yang diperlukan
Bahan yang diperlukan
  1. Labu
  2. Tepung
  3. Pewarna alami
  4. Minyak goreng

  1. Proses produksi
Proses produksi yang dilalui untuk membuat olahan makanan dari labu dapat dilihat pada bagan alir sebagai berikut.
Persiapan Bahan


                                                Pengolahan bahan
Pencetakan dan penggorengan
                                    Pembungkusan
                                    Distribusi dan Pemasaran

“Gambar bagan alir proses produksi”




Keterangan
  1. Persiapan Bahan yang Diperlukan
Bahan bahan yang diperlukan untuk membuat “Bolala Sweety” disediakan yaitu berupa : labu yang kulitnya bewarna kuning, tepung, pewarna alami (pandan, gula aren), sedikit parutan kelapa.
  1. Pengolahan Bahan Untuk Dijadikan Produk
Bahan yang telah disediakan kemudian akan diolah. Labu yang telah dikupas dikukus kemudian di tumbuk halus dan dicampurkan dengan tepung dan sedikit parutan kelapa. Tidak lupa di bagi menjadi beberapa bagian untuk diberi campuran pewarna alami seperti pandan, gula aren dan lain lain. Setelah tercampur semua di bulat bulatkan. Bagian luar permukaan dari bulatan labu dilumuri dengan wijen. Setelah menjadi bulatan dengan dilumuri wijen kemudian di goreng. Olahan makanan dari bahan baku labu yang dinamakan “Bolala Sweety” siap disajikan.
  1. Pendistribusian dan Pemasaran
Pendistribusian di lakukan ke beberapa kota dan daerah yang telah ada kesepakatan dengan pihak kami. Pemasaran sendiri yang dilakukan kepasar dengan membuka kafe yang didalamnya terdapat semua  olahan makanan dengan bahan baku  labu dengan “Bolala Sweety” sebagai menu unggulan.
Daerah pemasaran yang akan kami buat atau tempat untuk mendirikan kafe yaitu ditempat keramaian dengan di sekelilingi kami tidak ada yang memiliki kafe dengan olahan makanan dari labu. Jadi dengan harapan banyak yang menyukai karena inovasi dan kreasi baru.
III.           ASPEK PASAR DAN PEMASARAN
  1. Gambaran Umum Pasar
Target untuk mengonsumsi olahan makanan dari labu “Bolala Sweety” ini umumnya target konsumen kami adalah anak anak. Jadi tempat yang kami pilih yaitu di daerah keramaian dan dekat dengan tempat anak anak sperti sekolahan, / taman bermain, / tempat rekreasi anak anak.
  1. Rencana penjualan dan daerah pemasaran
Produksi olahan makanan dengan bahan baku labu ini dipusatkan di kota padang, kemudian mnyebar ke kota lain seperti bukittinggi, pariaman dan lubuk basung. Kemudian masuk ke kabupaten ataupun kecamatan
Pendistribusian di lakukan ke beberapa kota dan daerah yang telah ada kesepakatan dengan pihak kami. Pemasaran sendiri yang dilakukan kepasar dengan membuka kafe yang didalamnya terdapat semua  olahan makanan dengan bahan baku  labu dengan “Bolala Sweety” sebagai menu unggulan.
Daerah pemasaran yang akan kami buat atau tempat untuk mendirikan kafe yaitu ditempat keramaian dengan di sekelilingi kami tidak ada yang memiliki kafe dengan olahan makanan dari labu. Jadi dengan harapan banyak yang menyukai karena inovasi dan kreasi baru.



  1. Jumlah Pesaing Pada Daerah Pemasaran
  1. Jumlah pesaing usaha olahan makanan dari bahan baku labu di kota padang
Setelah disurvei melalui media sosial sampai saat ini tidak ada yang membuka usaha olahan makan dari bahan baku labu. Produk yang kami buat ini merupakan produk baru, kreatif, serta inovatif.
  1. Kendala yang dihadapi
Kendala yang akan dihadapi adalah dikarenakan olahan makanan dari labu ini merupakan makanan baru jadi diupayakan bagaimana meyakinkan konsumen bahwa makanan kami ini enak, bergizi dan ekonomis. Disini kami juga dituntut untuk terus melakukan inovasi untuk membuat olahan makanan dari labu dengan variasi terbaru.
  1. Promosi
Promosi dari produk yang dihasilkan dapat dilakukan dengan membuat brosur – brosur dan menempelkannya di keramaian, kemudian melalu media sosial seperti facebook, instagram dan lain lain, dapat juga melalui perantara dari mulut ke mulut. Jadi upaya disini yang dilakukan yaitu memberikan rasa produk yang sebaik mungkin jadi ketika yang mengkonsumsi produk kami merasakan produk kami enak dan bergizi dia juga dapat menyampaikan ke yang lain sehingga lambat laun prodik kami dikenal banyak orang.


IV.           ASPEK MANAGEMENT / PERSONALIA
  1. Kebutuhan Tenaga Kerja
  1. Pimpinan usaha           : 1 Orang
  2. Tenaga Produksi         : 4 Orang
Jumlah                         : 5 Orang
  1. Pembagian Tugas
Tugas utama karyawan adalah membuat olahan makanan dari bahan baku labu yang dinamakan “Bolala Sweety”. Sebelum memproduksi karyawan telebih dahulu harus membeli bahan bahan yang akan digunakan untuk membuat “Bolala Sweety”. Kemudian baru mengolahnya. Terakhir mendistribusikan serta melakukan pemasaran.







V.              ASPEK KEUANGAN
1. Kebutuhan Modal
Modal yang dibutuhkan untuk memproduksi olahan makanan dari labu  “bolala sweety” ini adalah :
No
Nama  Peralatan
Jumlah
Harga
Total biaya
Umur ekonomis
Penyusutan

 (unit)
(Rp)
(Rp)
(th)
(Rp/th)
1
Kompor
                2
       120.000
      240.000
                          5
   50.000
2
Tabung gas 5 kg
                2
         70.000
        140.000
                          5
      50.000
3
Selang gas
                2
              65.000
           130.000
                          5
        20.000
4
Timbangan makanan
2
90.000
180.000
5
30.000

Total
      690.000

   150.000







 3.      Biaya Produksi
NO
JENIS BIAYA
       
BIAYA (RP)
Tahun 1
Tahun 2
Tahun 3
Tahun 4
Tahun 5
1
Bahan Baku
43.500.000
64.000.000
80.800.000
110.600.000
144.400.000
2
Upah tenaga kerja
45.350.000
56.120.000
72.960.000
76.800.000
85.640.000
3
Biaya Umum pabrik (listrik, BBM, pelumas, air, telepon)
500.000
500.000
500.000
500.000
500.000
4
Alat tulis kantor
50.000
50.000
50.000
50.000
50.000
5
Promosi
1.000.000
1.000.000
1.000.000
1.000.000
1.000.000
6
Lain-lain
12.203.000
15.467.000
17.531.000
20.569.000
21.500.000

Jumlah
102.603.000
137.137.000
172.841.000
209. 519.000
253.090.000
 


  1. Proyeksi Hasil Penjualan
Tahun ke
Jumlah produksi (per kotak)
Jumlah (Rp)
I
28.200
141.000.000
II
38.000
190.000.000
III
47.700
238.500.000
IV
67.900
339.500.000
V
80.700
403.500.000










  1. Perkiraan laba rugi
NO
KETERANGAN
TAHUN
1
2
3
4
5
1
Penerimaan





1.1
Hasil Penjualan Bersih
141.000.000
190.000.000
               238.000.000

339.500.000

403.500.000

Total
141.000.000
190.000.000
               238.000.000

339.500.000

403.500.000
2
Pengeluaran





2.1
Biaya produksi
102.603.000
137.137.000
172.841.000

209. 519.000

253.090.000
2.2
Penyusutan
   150.000
   150.000
   150.000
   150.000
   150.000
2.3
Gaji tim Manajemen






Pimpinan usaha
20.000.000
30.000.000
48.000.000
67.000.000
82.000.000

Sekretaris dan Bendahara
10.000.000
20.000.000
30.000.000
36.000.000
     48.000.000

Total
132.753.000
187.287.000
250.991.000
312.669.000
383.240.000
3
Laba Bersih
8.247.000
2.713.000
12.991.000
26.831.000
20.260.000


Analisa kelayakan usaha  
1.      Payback period
Maka PayBack Period (PBP) = total penjualan : pengeluaran x 5tahun

2.      Profitability indek (B/C Ratio)
Total keuntungan / total biaya

3.      IRR = i1  + (NPV1) / (NPV1 – NPV2)  x (15% - 13%)










VI.           PENUTUP
Demikianlah proposal olahan makanan dari labu ini dibuat dan disampaikan kepada bapak / ibu untuk dapat dipetimbangkan dipertimbangkan dan disetujui dalam  upaya memberikan suata variasi dan inovasi terbaru yang di buat yaitu olahan makanan dari labu “Bolala Sweety”. Serta dalam upaya meningkatkan kandungan gizi umumnya anak anak dengan mengonsumsi makanan dari olahan buah labu.  


Padang, 5 Juni 2015








LAMPIRAN
Bahan yang digunakan :
  1. Labu
  2. Tepung
  3. Pewarna alami
  4. Minyak goreng
Peralatan yang digunakan :
  1. Alat untuk mengukus
  2. Kompor
  3. Kuali
  4. Pengaduk

Cara membuat
  1. Pertama labu yang akan dibuat di kupas terlebih dahulu kemudian di potong kecil kecil untuk di kukus
  2. Labu yang telah dikukus tadi di haluskan dan dicampurkan dengan tepung.
  3. Setelah labu dan tepung tercampur rata di bagi menjadi beberapa bagian untuk di campurkan dengan pewarna alami yang berbeda beda.
  4. Kemudian setelah semuanya tercampur rata adonan tersebut dibulat bulatkan dan bagian luarnya kemudian dilumuri dengan wijen.
  5. Setelah itu digoreng dengan api yang tidak terlalu besar.
  6. Olahan makanan dari bahan baku labu “Bolala Sweety” siap di sajikan.
           

Tidak ada komentar:

Posting Komentar